TUNA NETRA mungkin itu yang selalu kita pikirkan jika melihat deretan titik-titik menggembung yang tersusun rapi dengan nama "BRAILE"
ya,huruf-huruf ini lah yang membantu para tuna netra untuk mengenali huruf dan kata-kata dalam sebuah bentuk tulisan.
untuk orang normal pada umumnya mereka kebanyakan akan memandang para tuna netra dengan sebelah mata, menganggap mereka hanya manusia lemah tak berguna yang tak bisa berprestasi.
Namun, itu salah besar, banyak sekali prestasi yang bisa kita banggakan dari mereka, huruf braile pun jangan dikira merupakan barisan titik-titik yang gampang, menghafalnya adalah hal yang sangat susah. setiap huruf mempunyai titik yang berbeda.
Berikut ini adalah data huruf braile yang fyrdha catat:
huruf a = titik 1
huruf b = titik 1 2
huruf c = titik 1 4
huruf d = titik 1 4 5
huruf e = titik 1 5
huruf f = titik 1 2 4
huruf g = titik 1 2 4 5
huruf h = titik 1 2 5
huruf i = titik 2 4
huruf j = titik 2 4 5
huruf k = titik 1 3
huruf l = titik 1 2 3
huruf m = titik 1 3 4
huruf n = titik 1 3 4 5
huruf o = titik 1 3 5
huruf p = titik 1 2 3 4
huruf q = titik 1 2 3 4 5
huruf r = titik 1 2 3 5
huruf s = titik 2 3 4
huruf t = titik 2 3 4 5
huruf u = titik 1 3 6
huurf v = titik 1 2 3 6
huruf x = titik 1 3 4 6
huruf y = titik 1 3 4 5 6
huruf z = titik 1 3 5 6
kecuali untuk w agak berbeda sendiri yakni;
huruf w = titik 2 4 5 6
Dari huruf-huruf inilah mereka mendapat ilmu pengetahuan, dan fyrdha juga mendapat beberapa data prestasi tuna netra indonesia di banyak bidang seperti pengetahuan, olahraga, maupun bermusik :
1. Arjuna Perangin-angin (Lulusan S1 Sastra Inggris UNIKA Medan)
2. Wilma Sinaga (Peraih Emas dari Catur pada Porcanas Tahun 2008)
3. Kris Gulo (peraih 3 emas bidang olah raga Lari 100 m dan Lompat Jauh pada Porcanas Tahun 2008)
4. Pajar Prasetyo (8) penabuh drum, Yoga Pratama (8) pembetot bass, Aulia Rahma (6) keyboard, Parsetyo Nugroho (8) gitar, Vita Ardiyana (11) vokalis, Yuliani (12) vokalis. (peraih rekor MURI penghargaan Band tuna netra termuda)
5. Tolhas Damanik (Lulusan S1 Universitas Negeri Jakarta, dan meraih beasiswa S2 di Ciracus University,Amerika serikat)
Dari banyak prestasi diatas, banyak hikmah yang dapat kita ambil yaitu rasa semangat dalam hidup meski dalam kondisi apapun mendorong kita untuk menjadi orang yang pandai bersyukur dan memanfaatkan sebaik-baiknya apa yang telah diberikan tuhan kepada kita.:-D SEMANGAT !
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Sabtu, Januari 30, 2010
-Salut kepada pencipta huruf Braile ya, sungguh prestasi luar biasa karena memberikan kemudahan bagi penderita tuna netra.
-Mereka yang berprestasi termasuk hebat juga, buta tak menjadikan kendala bagi mereka. Intinya jiat dan tekad yang kuat ya nduk.
-Thanks Brailenya, ini pengetahuan baru.
Salam hangat dari Surabaya
Minggu, Januari 31, 2010
Sungguh luarr biasa...
Salut kpd Org netra yg sdh pintar baca huruf braile,
sy baru tau tuh...
infonya sgt bermanfaat. Thanks
Minggu, Januari 31, 2010
@Blog Camp
thanks pakdhe,,, fyrdha juga sambil belajar,,,
braile benar-benar membuat aku semangat cari ilmu!
gak mau kalah sama tuna netra2 yang hebat itu!
Minggu, Januari 31, 2010
terimakasih kang dede,,,
fyrdha juga salut sm mereka semua
terimaksih lgi karna sudah berkunjung
Minggu, Februari 14, 2010
meskipun mereka gak bisa lihat,itu kekurangan mereka....
tetepi setiap ada kekurangan pasti ada kelebihan masing-masing... bener gak????
Jumat, Februari 19, 2010
soal dimana ada kelebihan pasti ad kkurangan aq setuju,,,
tapi soal mata yang tidak bs melihat itu gk bs d judge sbagai kekurangan,,, masih bnyak nikmat ALLAH yg dikasi bwt qta yg gak bs qta sebutin satu-satu harganya
yg penting sllu bersyukur